Minggu, 13 Maret 2011

Diam Tak Bersuara...

Aku mencoba diam tak berucap
Bagai asap yang semakin lenyap
Aku mencoba menghilang dari tawa yang slalu menyergap
Seperti bintang gemintang yang kerlap – kerlipya gemerlap
Aku terus terdiam tanpa kata – kata
Sedang semua asyik bermain dengan canda tawa
Kunikmati sendiri kesunyian dalam jiwa
Sedang semuanya terus menari – nari bersama bahagia
Dan aku tetap tak mampu tersenyum tersipu
Diantara keramaian yang semakin mengasingkanku
Dan aku hanya mampu meratapi tebalnya hayalan semu
Diantara tatapan – tatapan mata yang menghujamku
Dalam diamku aku tersadar
Dalam diamku aku tahu
Bahwa jiwa lemah ini butuh bersandar
Bahwa aku harus bertahan bersama waktu
Aku terdiam bukan karena putus asa
Bukan pula karena murungnya jiwa
Melainkan karena aku mengerti
Mengerti bahwa ada kalanya mulutku ini harus terdiam terhenti
Mendengar ucapan – ucapan yang kerap kali menyayat hati
Bicarapun aku percuma
Hanya akan terdengar sia – sia
Mengalun lalu mengilang tak bersisa
Dan lebih baik aku diam tak bersuara

1 komentar:

  1. terkadang DIAM itu memang salah satu seni dalam menghadapi sesuatu, tapi bukan berarti kita lari...... :)

    Misz u kak... :D

    BalasHapus